- Sebagai penghantar panas yang baik.
- Memudahkan dalam pencernaan makanan pada ternak.
- Berfungsi untuk melarutkan & mengedarkan nutrient keseluruh tubuh.
- Membawa sisa-sisa metabolisme untuk dikeluarkan.
- Sebagai penyusun cairan tubuh & mempertahankan bentuk sel.
Air pada ternak berasal dari air minum, air dalam pakan dan air metabolic. Dari setiap gram pakan dapat menghasilkan air metabolic 0,57 gram. Kadar air dalam hijauan sekitar 80 % sedangkan kadar air bijian kering dan hasil ikutannya sekitar 10-15%. Kadar air tanaman muda lebih tinggi dari pada tanaman yang tua. Kadar air tertinggi pada ternak yang baru lahir tinggi, semakin tua kadar air berkurang.
- Semakin tua ternak, kadar mineral lebih tinggi sedangkan kadar air menurun.
- Pada tanaman muda mempunyai vakuola yang lebih besar.
- Pencernaan pakan melalui hidrolisis air, contoh sukrosa sukrosa dihidrolisis oleh enzim sukrase.
Aktifitas otot selama 20 menit yang menghasilkan panas dapat menggumpalkan albumin. Fungsi air disini adalah sebagai penyerap panas sehingga albumin dalam tubuh ternak tidak menggumpal.
Faktor-faktor yang mempengaruhi hilangnya kadar air adalah:
Selama terjadi kenaikan hilangnya air dalam tubuh maka,
Faktor-faktor yang mempengaruhi hilangnya kadar air adalah:
- Melaui saluran pencernaan dan air kencing. Contoh buang air besar kandungan air yang dibuang .
- Bahan makanan kering yang membutuh kan banyak air untuk mencernanya.
- Melalui saluran pernafasan dan kulit.
- Temperatur yang tinggi juga menyebabkan faktor yang mempengaruhi hilangnya air dalam tubuh, contoh pada suhu tinggi ayam akan melakukan painting.
Selama terjadi kenaikan hilangnya air dalam tubuh maka,
- Terjadinya pertambahan denyut jantung dan naiknya temperatur rektal.
- Pernafasan bertambah cepat.
- Terjadi peningkatan konsentrasi larutan darah.
- Volume darah berkurang dan peredaran darah semakin sulit.
No comments:
Post a Comment