Thaharah (Bersuci)
Macam-macam Air:
Air Mutlak
Air Mudhaf
Air Mutanajjis
Air mutlak adalah air yang
suci dan menyucikan hadats dan khobats (kotoran manusia dan air
kencing) seperti air mengalir, sumber air, air sumur, air hujan, dan air
yang diam (Ada dua macam air diam yakni air yang banyak dan air yang sedikit. Air yang banyak adalah air yang mencapai satu kurr).
Air mudhaf adalah air yang suci
tetapi tidak menyucikan hadats dan khobats (kotoran) seperti air
buah-buahan (air jeruk, air anggur, air delima dll.), atau air yang telah dicampur dengan zat lain seperti air gula, air garam, air kopi, air bunga mawar dll.
Air mutanajjis adalah air mutlak yang bersentuhan dengan benda-benda najis seperti, kotoran, kencing, darah dan lain-lain
sehingga tidak suci dan menyucikan. Air mutlak yang sedikit ketika
bersentuhan dengan benda najis, maka berubah menjadi mutanajjis,
sekalipun tidak berubah salah satu sifatnya, yakni warna, bau dan
rasanya. Sedangkan air mutlak yang banyak akan berubah menjadi
mutanajjis jika bersentuhan dengan benda najis dan berubah salah satu
sifatnya (baunya, rasanya, atau warnanya).
Demikian pula
air mutlak lainnya (air yang mengalir, sumber air, air sumur dan air
hujan) akan menjadi mutanajjis jika bersentuhan dengan benda najis dan
berubah salah satu sifatnya.
Air diam yang bersambung dengan air yang mengalir
dihukumi sama dengan air yang mengalir dalam arti air itu tidak menjadi
mutanajjis jika bersentuhan dengan benda najis kecuali jika berubah
salah satu sifatnya.
Yang dimaksud dengan air hujan di atas adalah air yang tengah turun dari langit atau yang terkumpul darinya di saat hujan turun.
Air musta’mal (air yang sudah terpakai) untuk wudhu’ masih suci dan menyucikan demikian pula yang musta’mal dari hadas besar (mandi wajib) suci dan menyucikan dari hadats dan khobats. Air musta’mal untuk khobats disebut “ghasalah” dan hukumnya mutanajjis.
catatan:
1 kurr kira-kira 374 liter. Kalau menggunakan jengkal tangan [normal] kira-kira panjang tiga setengah, lebar tiga setengah, dalam tiga setengan. [jengkal]
No comments:
Post a Comment